Penamaan Ilmu Tauhid :
Ilmu Tauhid juga disebut ;
1. Ilmu ‘Aqa’id: ‘Aqdun artinya tali
atau pengikat. ‘Aqa’id adalah bentuk jama’ dari ‘Aqdun. Disebut ‘Aqa’id, karena
didalamnya mempelajari tentang keimanan yang mengikat hati seseorang dengan
Allah, baik meyakini wujud-Nya, ke-Esaan-Nya atau kekuasaan-Nya.
2. Ilmu Kalam: kalam artinya
pembicaraan. Disebut ilmu kalam, karena dalam ilmu ini banyak membutuhkan
diskusi, pembahasan, keterangan-keterangan dan hujjah (alasan) yang lebih
banyak dari ilmu lain.
3. Ilmu Ushuluddin: Ushuluddin artinya
pokok-pokok agama. Disebut Ilmu Ushuluddin, karena didalamnya membahas
prinsip-prinsip ajaran agama, sedang ilmu yang lainnya disebut furu’ad-Din
(cabang-cabang agama), yang harus berpijak diatas ushuluddin.
4. Ilmu
Ma’rifat: ma’rifat artinya pengetahuan. Disebut ilmu ma’rifat, karena
didalamnya mengandung bimbingan dan arahan kepada kepada umat manusia untuk
mengenal khaliqnya. (Zakaria, 2008:1)
sumber muslimafiyah.com |
·
Konsep Ajaran Tauhid
Terkait dengan konsep ajaran tauhid ini, dapat
kita lihat ayat-ayat Allah yang sedikit banyak menyinggung ajaran tauhid ini.
Diantaranya adalah :
“Katakanlah, Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala
sesuatu. Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan. Dan tidak ada sesuatu
pun yang setara dengan Dia”. (TQS. Al Ikhlas: 1-4 )
"Allah menyatakan bahwa tidak ada Tuhan selain Dia; (demikianpula)
para malaikat dan orang-orang berilmu yang menegakkan keadilan, tidak ada Tuhan
selain Dia, Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana." (TQS.
Ali Imran: 18)
“Sekiranya ada di langit dan di bumi tuhan-tuhan selain Allah, tentulah
keduanya itu telah rusak binasa. Maka maha suci Allah yang mempunyai arasy dari
apa yang mereka sifatkan.” (TQS. Al Anbiya’: 22 )
Advertisement
Loading...